Bertempat di ruang tunggu lantai 1 Balai Kekarantinaan Kesehatan Kelas I Bandung, pada tanggal 25 September 2024, Ketua Tim Kerja Layanan Publik dan Zona Integritas Fitri Mayawati, SKM membuka acara Sosialisasi Standar Operasional Prosedur Penerimaan Tamu di lingkungan Balai Kekarantinaan Kesehatan Kelas I Bandung.

“Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mewujudkan zona integritas di lingkungan BKK Bandung. Sosialisasi dilaksanakan dalam rangka mengatur prosedur penerimaan tamu agar tertib, lancar dan aman sehingga diharapkan tidak terjadi pelanggaran gratifikasi di BKK Bandung.” ucap bu Fitri dalam sambutannya. Setiap pegawai khususnya bagian satpam dan customer service harus mengetahui SOP Penerimaan Tamu ini sehingga semua tamu dapat dilayani dengan penerimaan yang baik, penuh sopan dan santun.

Materi Sosialisasi SOP Penerimaan Tamu ini sendiri disampaikan oleh dr. Nadindra Madhyasta dan dihadiri oleh tenaga alih daya seperti Security, Cleaning Service dan beberapa ASN di kantor induk BKK Bandung. Dalam materi yang disampaikan, dr. Nadin menjelaskan bahwa selain kita harus senyum, sapa dan salam, kita juga harus menanyakan maksud dan tujuan tamu tersebut datang ke instansi kita. Setelah itu kita dapat menyampaikan kepada tamu tersebut untuk mengisi buku tamu menggunakan barcode / link yang sudah disediakan. Untuk tamu/ pasien penerima vaksin diminta untuk mengambil nomor antrian dan menitipkan barang ke customer service. Kemudian diarahkan ke lantai 2 untuk pelayanan vaksinasi. Sedangkan untuk tamu yang berkepentingan dengan pejabat/ pegawai ASN, diarahkan ke ruang tunggu di lantai 1, dan selanjutnya bagian customer service melakukan konfirmasi ke pejabat/ pegawai ASN yang bersangkutan bahwa ada tamu yang ingin menemuinya. Maksud dari menitipkan barang yang dibawa oleh tamu dan tamu diarahkan ke ruang tunggu adalah untuk menghindari kemungkinan terjadinya tindakan korupsi, salah satunya adalah gratifikasi.

Dalam kesempatan ini, dilakukan juga simulasi SOP Penerimaan Tamu oleh perwakilan peserta sosialisasi sehingga langkah-langkah yang ada di dalam SOP lebih mudah dipahami dan dapat lebih melekat dalam ingatan peserta.

“Penerapan SOP penerimaan tamu diharapkan dapat menjadi pedoman bagi pegawai untuk dapat menerima tamu dengan senyum, sapa, sopan, dan santun,” tutup kepala Balai dr. Sedya Dwisangka, M.Epid. Balai Karkes Kelas I Bandung Berkomitmen Menolak Korupsi dan Gratifikasi.

Narator : Rahmawati Jati Murwani

advanced-floating-content-close-btn